Dunia saat ini berada dalam satu genggaman, orang-orang bisa mendapatkan barang yang diinginkan dengan sekali tekan dari seluruh dunia, asisten pribadi dimana-mana, pagi di Indonesia Sore di eropa malam di amerika seakan tidak ada batas begitulah gambaran kehidupan saat ini. perkembangan teknologi yang begitu cepat merubah tatanan hidup manusia mulai dari gaya hidup, infrastruktur, maupun kehidupan sosial lainnya. Tidak hanya perkembangan teknologi di bidang bisnis, saat ini dunia Pendidikanpun sudah mulai berkembang dengan sangat pesat, mulai dari kurikulum sampai ke media pmebelajaran, platform-platform dikembangakan oleh berbagai instansi termasuk Pusadatin Kemdikbud dengan Rumah Belajar yang saat ini menjadi salah satu platform kebanggan Kemdikbud. Rumah Belajar yang dikemas dengan sangat baik dengan fitur-fitur utama yang dimilikinya seperti Kelas Maya, Sumber Belajar, Laboratorium Maya, dan Bank Soal sangat membantu Siswa dan Tenaga Pendidik dalam kegiatan belajar-mengajar.
Saya merasa menjadi orang yang sangat beruntung, mengapa? Karena saya termasuk generasi yang merasakan perubahan. saya pernah merasakan bagaimana susahnya mendapatkan Pendidikan mulai dari ketiadaan listrik, susahnya mendapatkan buku, susahnya menggapai sekolah, keterbatasan alat komunikasi. Hari ini telah berubah semuanya dengan adanya internet, kecanggihan alat komunikasi, dan perkembangan fasilitas Pendidikan.
Sebagai seorang Guru Sekolah Dasar yang mengajar di daerah terpencil yaitu di Desa Sekampil, Kecamatan Pelapat Kabupaten
Bungo Provinsi Jambi, banyak tantangan yang saya hadapi mulai dari akses ke lokasi yang jauh, jalanan yang masih tanah dan batu kerikil apalagi kalau hujan maka medan pun se
makin susah untuk dilalui, selain itu jaringan listrik dan internet pun masih terbatas, untuk mencari jaringan internet saya harus mencari titik yang pas bahkan perlu naik ke tem
pat yang lebih tinggi. Namun hal tersebut tidak membuat saya patah semangat, malah semakin membuat saya harus lebih bersemangat, bagaimana agar anak-anak didik saya bisa berkembang dan mengikuti perkembangan serta merasakan apa yang dirasakan siswa-siswi di perkotaan walaupun dengan segala keterbatasan yang ada.
Salah satu Langkah yang saya lakukan yaitu dengan mengikuti Pelatihan Pembelajaran berbasis TIK (PembaTIK) yang diad
akan oleh Pusdatin Kemendikbud, saya mengucapkan terima kasih kepada Pusdatin yang telah mengadakan Pelatihan ini. Pada awalnya ada keraguan untuk mengikuti pelatihan ini, apakah saya mampu menyelesaikannya dengan kondisi yang saya hadapi dengan kemampuan saya dan juga pengalaman saya, tapi saya meyakinkan diri bahwa saya harus mampu dan pasti bisa. Level demi level saya ikuti mulai dari level 1, level 2, level 3 dengan materi dan tugas-tugas yang semakin menantang, sampai pada level 4 ini rasanya masih tidak percaya jika mengingat perjuangan yang dilalui, terharu dan bersyukur alhamdulilah.
Di level 4 ini adalah waktu saya untuk mengaktualkan apa yang sudah saya pelajari dan memperdalam ilmu sekaligus pembuktian kepada orang-orang yang selama ini menganggap yang saya lakukan tidak penting, saya akan memulai untuk mengkampayekan pentingnya teknologi dalam Pendidikan kepada masyarakat khususnya tenaga pendidik tentunya dalam pemanfaatan Rum
ah Belajar, semakin aktif mengembangkan media pembelajaran, inshaallah membuat pelatihan-pelatihan kepada guru-guru agar apa yang sudah saya dapatkan bisa dirasakan juga oleh rekan-rekan guru yang lain. Jika menjadi Duta Rumah Belajar Tahun 2020 tentunya akan semakin mempermudah dan membuka akses saya dalam melaksanakan misi tersebut.
yuk akses Portal Rumah Belajar : https://belajar.kemdikbud.go.id/
Comments